Black Exchange Market

Sekolah Sepak Bola Membentuk Pemain Sepak Bola Nasional

Sekolah Sepak Bola Membentuk Pemain Sepak Bola Nasional

InfoPublik—Untuk menghasilkan atlet sepak bola masa depan, Sekolah Sepak Bola (SSB) berfungsi sebagai pusat pembinaan sepak bola dunia bagi anak usia muda di Indonesia.

Pelatih Kepala SSB Bina Mandiri Medokan Ayu, Alfris Suganda, mengatakan kepada InfoPublik di Lapangan Medokan Ayu, Surabaya, Jumat (17/11/2023), “SSB menjadi https://www.callosadeportivaclubdefutbol.com/ solusi untuk mengurangi salah satu masalah sepak bola Indonesia yaitu untuk mempersiapkan bibit atlet yang berkompeten di masa yang akan datang.”

Alfris Suganda, yang sering dipanggil Coach Apriz, mengatakan bahwa SSB harus membantu membina sepak bola di usia dini. Jeda usia untuk menumbuhkan potensi diri anak di usia dini (U5–U12) dan usia muda (U13–U20)

SSB Bina Mandiri Medokan Ayu, yang didirikan pada 2018, berusaha untuk meningkatkan potensi anak didiknya sehingga mereka dapat menjadi pesepak bola profesional di masa depan, kata Coach Apriz.

SSB Bina Mandiri Medokan Ayu, yang secara legal terdaftar di PSSI pada tahun 2020, melatih siswanya secara fisik dan mental.

Coach Apriz menambahkan bahwa atlet yang berprestasi memerlukan lebih dari latihan fisik, taktik, dan teknik selain latihan mental, seperti ketekunan, inovasi, pengendalian emosi, dan kemampuan bersosialisasi dengan orang lain.

Selain itu, atlet menghadapi tantangan yang dapat menghambat mereka saat berlatih atau dalam pertandingan. Pelatih harus memahami tantangan ini agar kondisi mental atlet tidak menurun.

Coach Apriz menjelaskan, “Kalau kami lihat, mental itu, kembali ke karakter pemain, kembali ke SDM, kalau di daerah pinggiran Surabaya seperti ini memang SDM agak kurang, tapi kami semaksimal mungkin membentuk mereka supaya punya attitude yang baik.”

SSB Bina Mandiri Medokan Ayu bertujuan untuk mendukung pembinaan sepak bola usia dini yang bertahap, sehingga SSB harus memiliki semua elemen yang diperlukan untuk melakukannya.

SSB terdiri dari penanggung jawab, pelatih yang bersertifikat, kurikulum, alat, dan fasilitas latihan.

“Seperti pembentukan sikap, kepribadian, dan perilaku menjadi dasar kuat bagi pemain sepak bola yang berkualitas,” tambahnya. Dengan pelatih yang memiliki gelar Sarjana dan sertifikat kepelatihan, timnya tidak hanya melakukan latihan fisik tetapi juga psikologis.

Coach Apriz mengatakan bahwa mereka juga memiliki tempat latihan pribadi di Lapangan Medokan Ayu, yang diberikan oleh pemerintah setempat. LPMK Medokan Ayu memberikan fasilitas lapangan untuk latihan.

Apriz mengatakan, “Kami bersyukur diberikan lapangan ini untuk berlatih oleh pemerintah sehingga kami bisa memiliki lapangan sendiri. Karena adanya dukungan pemerintah dan beberapa wali murid, SSB ini juga tidak memungut biaya bagi anak-anak yang ikut berlatih di lapangan ini.”

Write a Comment

Register

Have an account?